Love, Again [두번할까요] Menerjemahkan Cinta Lewat RomCom Perceraian

Meski sudah berulang kali diangkat ke medium film tapi menerjemahkan cinta tetap saja bukanlah perkara yang mudah karena tiap pengalaman dan tiap pribadi bisa mengekspresikan sekaligus menerjemahkannya secara berbeda. Bahkan bagi pasangan yang pernah menjalani biduk rumah tangga dan bercerai sekali pun. Di sinema Indonesia kita pernah diajak memahaminya lewat Twivortiare. Kali ini sebuah romcom asal Korea Selatan, Love, Again [두번할까요/Doobeonhalkkayo], yang digarap oleh sutradara/penulis naskah Park Yong-jib (Miss Gold Digger, The File) mencoba untuk menerjemahkannya dengan caranya sendiri. Dibintangi Kwong Sang-woo (seri The Accidental Detective dan yang belum lama ini, Hitman: Agent Jun), Lee Jung-hyun (Roaring Currents, The Battleship Island, dan sekuel Train to Busan yang akan datang, Peninsula), dan kolaborator langganan Park Yong-jib, Lee Jong-hyuk (Miss Gold Digger, The File).

Film dibuka dengan pasangan suami-istri, Hyun-woo dan Sun-young yang sedang mengadakan resepsi perceraian. Dalam perhelatan nyeleneh tersebut, keduanya bersumpah untuk bercerai tapi tetap menjalin hubungan baik sebagai teman. Beberapa bulan kemudian ternyata Sun-young masih kerap menghubungi Hyun-woo saat sedang dibutuhkan. Menjemput di bandara, misalnya.
Alasannya, Hyun-woo lah satu-satunya orang yang terbersit pertama kali dalam benaknya.
Hyun-woo pun tiap kali selalu menyampaikan peringatan, 'ini adalah untuk terakhir kalinya'.
Hyun-woo merasa dirinya menjadi pria baru yang bebas setelah bercerai, sementara Sun-young tampak masih belum bisa benar-benar melepaskan diri dari sang mantan suami.

Hingga suatu ketika Sun-young dipertemukan dengan Sang-cheol, seorang dokter hewan di sebuah peristiwa yang tak terduga. Secara kebetulan juga, Hyun-woo dipertemukan dengan Sang-cheol yang ternyata adalah teman semasa SMA-nya dulu. Ketika saling diperkenalkan, Hyun-woo dan Sun-young tidak berterus terang sebagai mantan suami-istri dengan maksud memberikan kesempatan kepada Sang-cheol dan Sun-young untuk memulai hidup baru tanpa bayang-bayang rumah tangga mereka sebelumnya. Namun rupanya sandiwara mereka di depan Sang-cheol tidak semudah yang diduga, entah ada apa sebenarnya antara Hyun-woo dan Sun-young.

Secara premis mungkin apa yang ditawarkan oleh Love, Again tidak lah terlalu istimewa. Sudah ada cukup banyak rom-com yang membidik pasangan dengan latar belakang demikian. Pun juga pengembangan plot tentang apa yang terjadi (atau dirasakan) antara Hyun-woo dan Sun-young tak pernah terasa benar-benar tegas. Selalu ada ranah abu-abu antara masih cinta atau sekedar belum bisa benar-benar melepaskan diri.

Sebagaimana yang saya sebutkan sebagai pembuka ulasan ini, memang tak mudah menerjemahkan cinta. Mungkin itu yang ingin disampaikan Park Yong-jib di sini.
Bahkan Sun-young dan/atau Hyun-woo sendiri sulit untuk menerjemahkan perasaan mereka sendiri.
Untungnya bukan berarti plot sama sekali tidak bergerak, tapi cukup banyak peristiwa yang diwarnai dengan bumbu agak komikal sehingga mungkin bisa menggelitik penonton untuk tertawa lepas atau sekedar senyum, yang seolah juga mengajak penonton menerjemahkan apa yang sebenarnya terjadi (atau dirasakan) oleh Sun-young dan Hyun-woo.
Beruntung pula love-hate chemistry yang dijalin oleh Kwong Sang-woo dan Lee Jung-hyun sepanjang film ternyata secara konsisten, manis.
Sama sekali tak sulit untuk mengundang simpati penonton.

Sebagai sebuah sajian romantic comedy ringan, Love, Again cukup mampu mengajak penonton yang berpasangan untuk merefleksikan hubungan masing-masing lewat peristiwa love-hate sehari-hari sekaligus mencoba untuk menerjemahkan atau menyimpulkan perasaan masing-masing.



Love, Again bisa ditonton lewat KlikFilm.
Lihat data film ini di AsianWiki.